6 Jenis Hipertensi Beserta Gejalanya yang Harus Diwaspadai

6 Jenis Hipertensi Beserta Gejalanya yang Harus Diwaspadai. Hipertensi atau tekanan darah tinggi merupakan penyakit yang sering diderita oleh masyarakat. Banyak yang beranggapan bahwa jika seseorang terserang penyakit ini tetapi tidak segera diobati dapat menyebabkan kematian mendadak. Hipertensi memiliki 6 jenis ditinjau dari segi penyebabnya.

Berikut jenis hipertensi dan gejala-gejalanya yang patut Anda waspadai.

Hipertensi Primer

Jenis penyakit hipertensi ini bisa menyerang siapa saja tanpa memandang usia. Namun, orang dewasa dengan usia di atas 30 tahun cukup rentan mengalami hipertensi jenis ini. Gejala penyakit ini pada umumnya tidak terlihat, sama saja dengan gejala medis penyakit lainnya. Jadi, kebanyakan orang tidak menyadari jika penyakit yang menyerangnya adalah hipertensi primer.

Hipertensi Sekunder

Jenis  hipertensi ini bisa menyerang saat Anda sudah menderita salah satu penyakit lain sebelumnya. Tekanan darah Anda  melonjak tinggi secara tiba-tiba tanpa Anda sadari.

Prehipertensi

Ketika memeriksa tekanan darah Anda mendapati tekanan darah Anda lebih tinggi dari sebelumnya, bisa jadi Anda dalam kondisi kesehatan prehipertensi. Jenis hipertensi ini seperti peringatan agar Anda waspada. Sebaiknya Anda segera merubah gaya hidup dan pola makan Anda segera agar tekanan darah Anda kembali normal.

Hipertensi Gestasional

Preeklampsia adalah suatu penyakit yang menyerang ibu hamil ketika tekanan darah tingginya naik. Tekanan darah tinggi pada ibu hamil dikategorikan sebagai hipertensi gestasional. Penyakit ini harus segera diobati karena berakibat bayi yang dikandung terlahir dalam kondisi berat badan di bawah normal.

Hipertensi Pulmonal

Jenis hipertensi ini bisa menyerang orang-orang yang suka mengonsumsi obat-obatan terlarang. Tekanan darah ini terjadi pada pembuluh darah yang mengalir dari jantung berlanjut ke paru-paru Anda. Jika Anda melakukan pembiaran, Anda akan mengalami gagal jantung.

Gejala-gejala yang timbul jika hipertensi pulmonal menyerang adalah sebagai berikut: Napas memendek walaupun dalam kondisi hanya melakukan pekerjaan ringan, nyeri dada, kelelahan, nafsu makan menurun, sakit di bagian kanan atas perut, dan jantung berdetak dengan cepat.

Krisis Hipertensi

Hipertensi jenis ini adalah penyakit yang paling berbahaya. Tekanan darah yang melonjak begitu tinggi bisa menyebabkan penyakit stroke. Kondisi ini menyebabkan kerusakan pembuluh darah, peradangan, bahkan pendarahan dalam.

Gejala-gejala hipertensi ini sebagai berikut: Sakit kepala dan nyeri dada parah, tubuh tidak responsif, kejang, mual dan muntah, penglihatan kabur, napas memendek, dan kecemasan berlebihan. Segera pergi ke unit gawat darurat jika keluarga terkena serangan krisis hipertensi.

Untuk mencegah penyakit jenis hipertensi manapun, sebaiknya Anda harus mengubah pola makan dan gaya hidup menjadi lebih sehat dan seimbang. Merokok dan memakai obat-obat terlarang sebaiknya Anda hindari agar tidak terserang penyakit yang cukup berbahaya ini. Periksakan tekanan darah Anda secara rutin ke klinik atau rumah sakit. Mencegah akan selalu lebih mudah dan baik sekali daripada mengobati.

( Foto : Di Objek Wisata Gunung Palasari Sumedang,Kegiatan Jalan Sehat Rutin Keluarga Besar Prolanis Klinik Dano )